Sabtu, 27 Januari 2018

GSF 2017

Green Shool Festival 2017

Kegiatan ini sangat berpengaruh. Karena mengajarkan siswa untuk merawat lingkungan sekolahnya dan melindungi bumi dari lingkungan sekitar dan mulai dari hal hal yang kecil. Kegiatan ini mengingatkan kembali kepada siswa untuk memperbaiki cara hidup .Dengan mengurangi sampah plastik , maka membantu bumi dari kerusakan karena sampah plastik tidak dapat dihancurkan melainkan dapat didaur ulang. Melalui kegiatan ini sekolah sudah mengajari siswa cara menjaga bumi ini.

Jumat, 26 Januari 2018

lingkungan hijau


Di dunia ini sekarang sangat berkurangnya lingkungan hujau. Hal ini dikarenakan manusia yang egois.Karena lebih mementingkan dirinya sendiri daripada untuk ke depanya .Hal ini sangat berdampak buruk. Dimana setiap tahunnya saat hujan pasti banjir dan beberapa wilayah mengalami tanah longsor. Maka dari itu perlu kesadaran dari manusia sendiri untuk melindungi bumi kita.

Go Green School



Go Green

Kita harus mengurai pemanasan global. Maka kita perlu memperluas lingkungan hijau di sekitar kita . Dan tidak menebang pohon sembarangan.Sebab itu kita perlu menanam kembali hutan yang gundul.
karena Indonesia terkenal dengan paru paru dunia maka kita perlu menjaga dan merawat lingkungan hujau.Agar Indonesia menjadi sejuk kembali dan mencegah terjadinya bencana alam seperti hujan dan banjir akibat berkurangnya lingkungan hijau.Dan kita bisa mulai dari hal yang terkecil. Yaitu dari lingkungan sekolah kita. Sekolah kita perlu adanya penghijauan.

Kamis, 16 November 2017

manfaat GSF




Green School Festival

Green School Festival diadakan untuk menambah lingkugan hijau di sekolah dan menjadi wadah perlombaan agar sekolah - sekolah di Indonesia lebih mencintai ,melindungi dan merawat lingkungan agar lebih hijau untuk mengurangi global warming dan sebagainya.Dan menyadarkan siswa tentang pentingnya tumbuhan hijau dan mengurangi pemakaian anorganik .

GSF sangat berdampak bagi kehidupan di sekolah. jika sekolah memaksimalkan lingkungan hijau maka udara disekolah menjadi bersih dan sejuk. Sehingga warga sekolah menjadi lebih betah disekolah karena udara yang segar.

Kamis, 09 November 2017

Green School Festival Panderman



Green School Festival (GFS)
Tahun ini adalah tahun ke-4.acara ini diikuti oleh  273 SD dan 104 SMP.
Yang dinilai juri adalah 9 isu lingkungan hidup . isu tersebut adalah isu energi,sampah,air dan limbah cair,tanaman , keindahan, edukasi dan informasi,resiko, polusib udara , dan tanah.
Salah satu yang mengikuti GSF adalah sekolah SMPK Santa Maria II Malang yang berada di jalan panderman no 7a sehingga dikenal dengan sekolah Panderman.

Sekolah SMPK Santa Maria II Malang sudah menyiapkan acara ini pada tanggal 17 Oktober 20017. Mereka sangat berpatisipasi dalam GSF. Sekolah SMPK Santa Maria II Malang sampai meliburkan kegiatan siang seperti ekstrakulikuler dan pelajaran tambahan selama 2 minggu.Sekolah SMPK Santa Maria II Malang mendapat giliran penilaian pada tanggal 6 November 20017.

Kegiatan Sekolah SMPK Santa Maria II Malang pada tanggal 6 November 2017 yakni

Diawali dengan upacara dan pelajaran seperti biasa sambil menunggu juri datang.Kemudian pada pukul setengah 11 siswa Sekolah SMPK Santa Maria II Malang bersiap untuk kedatangan juri dari GSF. Pada pukul 11 Juri datang ke Sekolah SMPK Santa Maria II Malang.

Juri disambut dengan tari daerah diiringi dengan suara gamelan dengan semua murid berbaris rapi di lapangan.Kemudian setelah Juri sampai di Lapangan , Juri disambut baik oleh salah satu siswa Sekolah SMPK Santa Maria II Malang untuk memimpin seluruh siswa untuk menyambut juri GSF. Seluruh siswa menyuarakan yel-yel . diawali dengan tepuk karakter, salam Panderman  dan yel yel GSF diakhiri dengan  salam Bumi.Kemudian sekolah SMPK Santa Maria II Malang memperlihatkan satu ekstrakulikuler yang ada di SMPK Santa Maria II Malang yaitu modern dance.Lalu seluruh siswa kembali pelajaran dengan beberapa siswa menjelaskan 9 isu.

Karena SMPK Santa Maria II Malang mengikuti GSF dan akan mengikuti sekolah adiwiyata maka sekolah SMPK Santa Maria II Malang merubah beberapa perubahan seperti tidak menggunakan mikha atau plastik danti dengan karton, kemudian biasanya tempat sampah satu jenis menjadi ada tiga jenis yakni 3B , organik daan anorganik. Dan sekarang SMPK Santa Maria II Malang sedang menunggu hasil dari GSF.